Seiring
dengan berkembangnya ketertarikan interpersonal dalam dunia internet muncul lah
suatu hubungan dekat seperti pertemanan, murid-guru, kelompok, hubungan kerja,
bahkan hubungan kekasih. Dengan adanya internet, orang dapat melakukan
komunikasi dengan orang lain atau bahkan dengan beberapa komunitas sekaligus
dengan mudah seperti, chatting online dengan fasilitas beberapa room yang
tersedia memungkinkan seseorang dapat berkomunikasi secara bersamaan, atau
beberapa komunitas website (social networking) seperti Friendster, MySpace,
Facebook, atau Twitter memberikan kesempatan bagi setiap orang untuk
mengekspresikan dirinya ke publik.
Beberapa
individu lebih merasa dirinya nyaman bila bertemu dengan teman di dunia maya
dibandingkan teman dalam dunia nyata. Karena biasanya orang yang nyaman bertemu
dengan teman di dunia maya beranggapan bahwa mereka lebih bisa mengekspresikan
dirinya melalui kata-kata (tulisan) dibandingkan melalui percakapan. Sebuah
hubungan interpersonal didasarkan pada tingkat pemahaman teks-teks (kalimat)
menjadi daya tarik sendiri bagi beberapa orang, tidak perlu takut dalam
mengungkapkan argumentasi, malu dan merasa bebas dalam mengekspresi dirinya
dimana pada kenyataan sehari-hari dalam dunia nyata adalah hal yang sulit
mengungkapkan perilaku tersebut pada orang asing yang baru kita kenal.
Namun
dalam hubungan interpersonal yang dijalin via internet ini tidak sepenuhnya
lancar dan aman. Dalam hubungan yang dijalani secara online ini tentunya
memiliki beberapa hambatan, yaitu:
Kurang
Berlakunya Norma dan Etika, sering jika kita berkunjung ke sebuah situs dimana situs tersebut memberikan informasi
tentang suatu hal mengenai suatu agama, ragam, atau suku kemudian kita akan
menemui komentar orang-orang dimana pada komentar tersebut menjelek-jelekkan
suatu RAS, baik komentar pro ataupun kontra.
Tidak
adanya kedekatan emosional antara kedua orang yang menjalin hubungan via
internet karena tidak melihat wujud fisik dari lawan bicaranya.
Hubungan
Virtual Dapat Mempengaruhi Kemampuan
Berbicara, karena komunikasi yang dilakukan hanya dengan tulisan bukan dengan
percakapan sehingga dapat mempengaruhi kemampuan dalam berbicara. Biasanya
hubungan yang dijalani secara online ke kehidupan nyata lebih sulit
dibandingkan hubungan yang awalnya dijalankan di kehidupan nyata.
Banyak
kebohongan yang terdapat dalam penggunaan media virtual karena tidak dapat
melihat gerak-gerik maupun gesture yang diungkapkan dalam non verbal dari lawan
bicaranya dan pesan yang disampaikan tidak dapat sepenuhnya
dipertanggungjawabkan karena tidak ada bukti yang otentik.
- Psikologi Ketertarikan Interpersonal Dalam Internet
- Perilaku Negatif dalam Interpersonal Online Relation
Kelompok 2:
SUMBER
Tidak ada komentar:
Posting Komentar